Hal Positif Untuk Perkembangan Otak Anak – Buah hati adalah titipan illahi yang dianugerahkan bagi setiap pasangan suami istri. Memiliki seorang anak yang lucu, pintar, dan menggemaskan, tentu dambaan setiap orangtua.
Dapat melihat pertumbuhan buah hati, adalah moment yang tidak bisa dilupakan. Saat pertama kali, dapat melihat sang buah hati tumbuh gigi atau dapat mendengar suara sang buah hati menyebut “Mama” atau “Papa”, merupakan sebuah kebahagiaan bagi orangtua.
Peran orangtua dalam pertumbuhan sang buah hati, memiliki pengaruh yang sangat besar. Oleh sebab itu, sebagai orangtua yang baik, berbicaralah dengan kata-kata yang baik dan hanya menunjukkan hal yang positif di depan anak.
Karena dalam pertumbuhan sang buah hati, selalu saja ada hal yang dia tiru dari apa yang dia lihat dan dengar dari lingkungan atau dari orang-orang sekitarnya.
Tidak heran, jika anak yang berusia 2 tahun sudah hapal dengan lagu-lagu dewasa yang belum layak untuk dia dengar. Karena itu adalah kebiasaan yang dia dengar dari orang-orang yang ada disekitarnya.
Orang Tua Harus Berperan Aktif
Dalam perkembangan sang buah hati, orangtua harus pandai memilih acara televisi yang layak untuk anak lihat atau yang tidak layak, maupun saat mendengarkan musik, sebaiknya dampingi sang buah hati.
Berbicara tentang musik, musik mempunyai pengaruh yang positif bagi perkembangan anak. Asalkan musik yang didengarkan anak, adalah musik yang berkualitas dan tidak salah pilih lagu untuk anak. Dalam sebuah penelitian,
musik dapat membantu perkembangan anak menjadi pintar juga percaya diri. Jadi, tidak ada salahnya untuk memperkenalkan musik sejak dini pada sang buah hati. Contohnya adalah mengenalkan musik klasik pada sang buah hati.
Di Berikan Kebebasan Berekspresi
Dalam pertumbuhan sang buah hati, sebaiknya berikan sang buah hati kebebasan untuk menunjukkan yang dia suka. Seperti, saat sang buah hati sudah dapat menunjukkan bakatnya dalam melukis,
biarkan sang buah hati berekspresi dengan imajinasinya dalam sebuah gambar. Saat sang buah hati mencoret-coret dinding rumah untuk menunjukkan bakatnya dalam melukis, sebagai orangtua yang baik jangan memarahi sang buah hati,
karena memarahi sang buah hati akan menimbulkan ketakutan untuk dia kembali melukis menunjukkan bakat potensial yang dimiliknya. Mencoret-coret dinding adalah salah satu cara sang buah hati untuk menunjukkan kemampuannya. Sebagai orangtua yang baik,
berikan sang buah hati ruang untuk mengekspresikan imajinasinya tersebut, misalnya dengan membelikan pensil warna dan buku gambar.
Tidak perlu merasa khawatir dengan kebiasaan sang buah hati yang senang mencoret-coret dinding rumah, jangan takut dinding rumah menjadi kotor.
Jika, sang buah hati menyukai seni lukis, sebaiknya berikan arahan yang sesuai dengan kemampuannya dalam melukis.
Jika sang buah hati tidak menyukai bernyanyi, sedangkan orangtua ingin sang buah hati menjadi seorang penyanyi, jangan paksakan kehendak orangtua pada sang buah hati. Karena itu akan mempengaruhi perkembangan sang buah hati.
Dalam masa-masa pertumbuhan, tidak hanya satu hal saja yang ditunjukkan sang buah hati pada orangtua.
Ada saja hal-hal baru dan tingkah lucu yang menggemaskan, membuat kita selalu tertawa melihat tingkah lucunya. Sebagai orangtua, tentu ada kebanggaan tersendiri ketika dapat melihat semua pertumbuhan sang buah hati. Sangat disayangkan,
jika ada orangtua yang melewatkan pertumbuhan sang buah hati hanya karena rutinitas sehari-hari atau kesibukan dalam pekerjaan.
Ajarkan Ilmu Social
Dalam pertumbuhan sang buah hati, banyak hal yang dapat dilakukan orangtua untuk menanamkan hal-hal positif dalam perkembangan sang buah hati.
Seperti mengajarkan sang buah hati untuk dapat berbagi dengan sesama. Contoh kecilnya saja, biasakan sang buah hati dapat bermain dengan teman sebayanya,
untuk dapat berbagi mainan dengan temannya, juga untuk perkembangannya dalam lingkungan sosial. Menanamkan pesan moral pada sang buah hati sejak dini,
dengan membiasakan sang buah hati untuk mengucapkan terimakasih jika mendapatkan sesuatu dari orang lain,
mengajari sang buah hati untuk mengucapkan maaf, jika berbuat salah, mengajari sang buah hati mengucapkan kata tolong, jika ingin mengambil sesuatu yang tidak dapat diraihnya.
Apa yang orangtua ajarkan pada sang buah hati sejak dini, maka akan tertanam hingga saat sang buah hati dewasa.
Seperti mengajarkan pesan moral tersebut, akan menjadikan pribadi sang buah hati menjadi anak yang berbudi pekerti.
Karena perkembangan sang buah hati selalu memiliki arti tersendiri bagi orangtua. Maka ajarkanlah semua hal yang memiliki pengaruh positif untuk perkembangan sang buah hati.
Jangan pernah memaksa kehendak kita pada sang buah hati, karena akan mempengaruhi pertumbuhannya, dan akan menjadikan sang buah hati tidak memiliki rasa percaya diri pada kemampuannya sendiri, hingga dia dewasa.
Berada Dilingkungan Yang Yang Sehat
Lingkungan yang sehat, akan menjadikan sang buah hati memiliki hidup yang sehat pula. Lingkungan yang sehat, membuat sang buah hati pun tumbuh dengan sehat. Begitu pun dengan sebaliknya.
So, jadilah orangtua yang cerdas untuk buah hati anda. Yang terbaik menurut orangtua, belum tentu itu yang terbaik untuk sang buah hati.
Biarkan buah hati anda tumbuh dan berkembang dengan kemampuan juga bakat alaminya,karena dengan begitu karakter pada sang buah hati akan terbentuk dan menjadi anak yang percaya diri dengan kemampuan dan bakat yang dimilikinya secara alami.