Kanker kulit yang harus diketahui – Mungkin kita sering mendengar tentang penyakit kanker kulit, tetapi tidak memahaminya dengan baik tentang penyakit tersebut. Lalu, apa kanker kulit itu? Berikut penjelasannya.
Kanker Kulit
1. Definisi Kanker Kulit Kanker kulit merupakan jenis tumor ganas yang menyerang dan terjadi pada epidermis kulit. Kanker kulit biasanya sering terjadi pada bagian tubuh yang terbuka, seperti kepala, wajah, leher, bagian belakang tangan dan lainnya. Penyakit kanker kulit telah terjadi sebesar 81.1%. Kanker kulit lebih sering terjadi dan menyerang orang yang telah lanjut usia, dengan puncak terjadinya pada usia sekitar 51 sampai 60 tahun.
Kanker kulit lebih sering terjadi dan menyerang kaum pria dibanding dengan wanita, dengan jumlah perbandingan sekitar 2:1. Orang yang berkulit putih memiliki resiko yang lebih tinggi dan rentan terhadap kanker kulit, dibandingkan dengan orang yang berkulit gelap atau hitam.
2. Gejala Kanker Kulit
Gejala kanker kulit berasal dari bassal cell carcinoma dan squamous cell carcinoma, gejala yang ditimbulkan sangat mirip. Pada masa awal terjadinya kanker kulit, akan terlihat beberapa bitntik kecil berwaran kemerahan pada permukaan kulit, dan kulit menjadi terasa kasar saat diraba,
atau berupa benjolan pada kulit dengan ukuran yang sangat kecil, atau terdapat satu buah luka yang kecil dapat dengan mudah berdarah, proses penyembuhannya sangat lambat dan sulit atau tidak dapat untuk direhabilitasi.
3. Metode Pemeriksaan Sendiri Kanker Kulit
Anda dapat melakukan sendiri pemeriksaan kanker kulit, mulai memeriksanya dari telapak tangan, jari tangan, lengan bagian bawah, lengan bagian atas, lalu angkat kedua tangan, tekuk bagian siku, kemudian lakukan pemeriksaan dengan teliti lengan bagian bawah dan lengan bagian dalam serta bagian persendian.
Melakukan pemeriksaan tubuh bagian depan: lakukan pemeriksaan pada bagian perut, area gundukan alat vital, bagian paha atas dan paha bawah, bagian daerah wajah, leher dan daerah dada.
Melakukan pemeriksaan tubuh bagian samping: dimulai dengan mengangkat kedua tangan, lalu periksa bagian tubuh sebelah kiri terlebih dahulu, selanjutnya lalu periksa bagian tubuh sebelah kanan.
Menghadap kebelakang cermin atau membelakangi cermin : satu tangan kita memegang cermin dan melihat cermin dari bagian belakang, lalu periksa leher bagian belakang, daerah punggung, panggul, dan kedua bagian pangkal lengan. Jika sulit melakukan pemeriksaan tersbut, mintalah bantua kepada teman, saudara, kerabat atau pasangan Anda.
Mintalah bantuan orang lain untuk menyisir rambut Anda, agar lebih mudah dalam melakukan pemerikaan, untuk mengerahui apakah ada bagian yang mencurigakan di bagian kulit kepala Anda atau tidak.
Lalu, duduk. Lakukan pemeriksaan pada bagian belakang kaki Anda, mulai dari bagian tumit kaki, jari kaki dan bagian telapak kaki, ambil sebuah cermin kecil dan letakkan di bagian dalam kedua paha, digerakkan jangan berhenti, lalu amati dengan teliti, apakah ada tanda-tanda tumbuhnya lesi pada paha bagian belakang atau tidak. Jika terlihat sesuatu yang tidak wajar, segera lakukan pemeriksaan.
4. Yang Rentan Terkena Kanker Kulit
Orang sering melakukan kegiatan atau aktivitas di luar rumah.
Orang yang memiliki riwayat kanker kulit dalam keluarganya, da nada 2 orang keluarga yang mengidap kanker kulit.
Orang yang memilki warna bola mata lebih muda.
Dapat dengan mudah keluar bintik di kulit.
Pernah mengalami luka jemur yang sangat serius pad masa kanak-kanak dulu.
Orang yang dalam pekerjaannya sering melakukan kontak langsung atau berhubungan dengan aspal, tar, batubara, dan minyak mineral.
5. Cara Diagnosis Kanker Kulit
Karena kanker kulit merupakan jenis kanker yang tumbuh di atas permukaan, maka langkah awal adalah melakukan pemeriksaan dengan dokter kulit.
Dokter kulit yang memiliki pengalaman yang tinggi, hanya dengan mengamati, sudah dapat mengetahui, apakah benjolan tersebut merupakan jenis tumor ganas atau tumor jinak.
Jika dokter mencurigai benjolan tersebut adalah kanker kulit, maka dokter akan melakukan potongan pada bagian jaringan tersebut dengan ukuran yang kecil, untuk melakukan pemeriksaan hispatologi, untuk dapat memastikan apakah telah terjadi caceration atau tidak.
6. Langkah Pengobatan Kanker Kulit
Pengobatan operasi : Pengobatan operasi adalah metode atau langkah pengobatan pertama yang dipilih untuk mengobati kanker kulit, operasi pengangkatan harus sesuai dengan keadaan pasien, agar dapat mencapai hasil yang baik dalam pengobatan.
Pengobatan kemoterapi : Pengobatan kemoterapi juga merupakan salah satu metode yang digunakan untuk pengobatan kanker kulit.
Radioterapi : Radioterapi tidak dapat digunakan sebagai metode pengobatan kanker kulit pada pasien yang telah lanjut usia atau pasien yang lemah. Umumnya pengobatan radioterapi dipilih karena pada saat pengobatan harus memperhatikan perlidungan yang cocok untuk jaringan sekitarnya.
Pengobatan minimal invasif : Untuk melengkapi kekurangan dari metode pengobatan operasi konvensional dan radioterapi, maka digunakan teknik pengobatan minimal invasif. Karena metode minimal invasif memiliki keunggulan dalam mengatur dan memulihkan fungsi tubuh, meningkatkan kekebalan tubuh, dapat mencegah kekambuhan tumor dan metastase yang efisien, tidak diperlukan melakukan pembedahan dan lain sebagainya.
7. Pengobatan Karakteristik Tradisional China
Kekurangan dari pengobatan operasi, kemoterapi, dan radioterapi maka dapat dilengkapi dengan metode pengobatan China.
Karena metode pengobatan China dapat menghilangkan efek samping yang beracun dari pengobatan radioterapi, dan mengkonsolidasi radioterapi.
Selain itu juga, pengobatan tradisional China dapat meningkatkan system kekebalan tubuh, sehingga hasil pengobatan yang baik pun dapat dicapai.
8. Perawatan Kanker Kulit Dari Makanan
Makanan setelah operasi : Setelah melakukan operasi kanker kulit, tubuh akan menjadi lemah. Maka sebaiknya konsumsi makanan yang dapat menghasilkan dan meningkatkan tenaga juga dapat memelihara darah, seperti beras, kacang polong, jujube (ang co), jamur, ketela, wortel, bubur bubuk dan makanan yang berjenis kacang-kacangan.
Makanan saat radioterapi : Karena saat melakukan radioterapi, pasien akan kehilangan banyak cairan, maka makanan yang dapat dikonsumsi pasien adalaha sayuran yang segar, dan buah yang segar.
Makanan yang dikonsumsi saat kemoterapi : Pengobatan kemoterapi akan membuat tenaga dan pasien menjadi melemah, maka sebaiknya makanan yang dikonsumsi pasien adalah kacang walnut, jamur kuping putih, jamur dan lain sebagainya.
9. Perawatan Kanker Kulit Sehari-Hari
Sebisa mungkin pasien menghindari terkena paparan sinar matahari.
Jika terjadi kekambuhan pada lesi, segera datang ke rumah sakit untuk melakukan diagnosis dan operasi.
Jumlah yang muncul pada kanker kulit cenderung lebih banyak, sehingga memerlukan pengamatan yang cermat pada seluruh bagian kulit saat perawatan, terutama memperhatikan bagian belakang telinga dan bagian-bagian tersembunyi lainnya.
10. Dukungan Pada Pasien Kanker Kulit Dalam sebuah praktek telah membuktikan, bahwa pelayanan dan pengobatan dengan melakukan tim gabungan yang multi disiplin, seperti yang terdiri dari pembedahan onkologi, pemeriksaan medis onkologi,
pengobatan tradisional China, patologi, radiologi, suster perawat yang professional dan lain sebagainya, dapat menetukan program dan metode pengobatan yang efektif, paling cocok, paling ekonomis untuk pasien, sehingga hasil pengobatan pasien dapat meningkat dan maksimal. Itulah 10 mengenai kanker kulit semoga artikel ini membantu.
